Foto by REUTERS
Sebuah fenomena alam yang yang menyilaukan dan disusul
dengan suara mengeleger yang disebut guruh (sunda : guludug) itulah dinamakan
petir (Kilat atau halilintar).
Umumnya kita akan kaget akibat kilauan petir tersebut
sehingga sering-sering menutup telinga rapat-rapat dan jalan ketempat yang
lebih merasa aman.
Petir merupakan gejala alam yang biasa kita analogikan
dengan sebuah kapitor raksasa dimana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng
negative atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral).
Seperti yang sudah diketahui kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada
rangkaian listrik yang bisa menyimpan energy sesaat (energy storage). Petir
juga dapat terjadi dari awan kea wan (intercloud), dimana salah satu awan
bermuatan negative dan awan lainnya bermuatan positif.
Sering kita jumpai petir menyambar pohon kelapa, orang yang
berada di tempat yang tidak ada pohon, dan lainnya, sebaiknya apabila ada cuaca
yang disertai kilatan petir segera berlindung ke tempat aman.
Mungkin apabila sedang memakai alat-alat elektronik seperti
handphone atau televisi atau radio, sebaiknya mematikan sementara sampai cuaca
cukup aman.
Petir bisa terjadi kapan saja, biasanya saat terjadi akan
hujan atau lagi hujan, dan menjelang hujan berhenti.
Seperti dilansir
ready.ga.gov, Kamis (16/1/2013) ada beberapa yang harus Anda pahami untuk tidak
mengalami hal yang fatal yang diakibatkan oleh petir.
1. Di dalam saluran telepon, terdapat pipa logam yang dapat menghantarkan listrik. Cabutlah kabel telepon tersebut. Hindari untuk menggunakan telepon atau peralatan listrik.
2. Mematikan AC. Kekuatan yang berasal dari gelombang yang dihantarkan petir dapat membuat kompresor menjadi lebih mahal.
3. Tariklah tirai yang ada di atas untuk menutupi jendela. Jika jendela rumah Anda pecah karena sebuah benda yang tertiup angin, tirai akan membantu mencegah pecahan kaca menghancurkan seluruh rumah Anda.
Sedangkan jika Anda sedang berada di luar ruangan dan terjadi petir, yang harus Anda lakukan adalah;
1. Carilah perlindungan ke dalam sebuah gedung atau mobil. Jauhkan diri dari jendela mobil yang kovertibel (mobil yang terdiri dari dua atau empat pintu yang memiliki atap agak lunak atau keras yang dapat dibuka)
2. Jika Anda sedang berada di taman, hutan, atau di mana saja yang banyak pepohonan, carilah tempat berlindung yang aman, berteduh di bawah pohon-pohon yang tidak menjulang tinggi. Karena pohon tinggi paling jadi sasaran petir.
3. Jika Anda sedang berenang atau melakukan kegiatan di laut, segeralah keluar dari air merapat ke daratan dari segera mencari tempat berlindung.
4. Pergilah ke tempat yang memiliki dataran cukup rendah, terbuka, dan jauh dari pepohonan atau tiang, dan juga benda-benda berlogam. Pastikan Anda memilih tempat yang juga dapat terhindar dari banjir.
5. Anda juga bisa jongkok dan membuat diri Anda serendah mungkin ke tanah. Taruh tangan Anda pada lutut dengan posisi kepala Anda di antara lutut dan tangan.
6. Jangan berbaring atau bermain hujan dengan kaki telanjang. Ini akan membuat Anda menjadi target untuk tersambar petir.
Lalu, jika orang di sekitar Anda ada yang tersambar petir, yang harus Anda lakukan adalah;
1. Orang tersambar petir tidak akan membawa muatan listrik ke dalam dirinya. Tangani dan bantu segera orang tersebut.
2. Segera minta bantuan. Anda dapat langsung menghubungi Emergency Medical Service (EMS)
3. Orang yang tersambar petir membuat dirinya terbakar karena sengatan petir yang teramat tinggi.
1. Di dalam saluran telepon, terdapat pipa logam yang dapat menghantarkan listrik. Cabutlah kabel telepon tersebut. Hindari untuk menggunakan telepon atau peralatan listrik.
2. Mematikan AC. Kekuatan yang berasal dari gelombang yang dihantarkan petir dapat membuat kompresor menjadi lebih mahal.
3. Tariklah tirai yang ada di atas untuk menutupi jendela. Jika jendela rumah Anda pecah karena sebuah benda yang tertiup angin, tirai akan membantu mencegah pecahan kaca menghancurkan seluruh rumah Anda.
Sedangkan jika Anda sedang berada di luar ruangan dan terjadi petir, yang harus Anda lakukan adalah;
1. Carilah perlindungan ke dalam sebuah gedung atau mobil. Jauhkan diri dari jendela mobil yang kovertibel (mobil yang terdiri dari dua atau empat pintu yang memiliki atap agak lunak atau keras yang dapat dibuka)
2. Jika Anda sedang berada di taman, hutan, atau di mana saja yang banyak pepohonan, carilah tempat berlindung yang aman, berteduh di bawah pohon-pohon yang tidak menjulang tinggi. Karena pohon tinggi paling jadi sasaran petir.
3. Jika Anda sedang berenang atau melakukan kegiatan di laut, segeralah keluar dari air merapat ke daratan dari segera mencari tempat berlindung.
4. Pergilah ke tempat yang memiliki dataran cukup rendah, terbuka, dan jauh dari pepohonan atau tiang, dan juga benda-benda berlogam. Pastikan Anda memilih tempat yang juga dapat terhindar dari banjir.
5. Anda juga bisa jongkok dan membuat diri Anda serendah mungkin ke tanah. Taruh tangan Anda pada lutut dengan posisi kepala Anda di antara lutut dan tangan.
6. Jangan berbaring atau bermain hujan dengan kaki telanjang. Ini akan membuat Anda menjadi target untuk tersambar petir.
Lalu, jika orang di sekitar Anda ada yang tersambar petir, yang harus Anda lakukan adalah;
1. Orang tersambar petir tidak akan membawa muatan listrik ke dalam dirinya. Tangani dan bantu segera orang tersebut.
2. Segera minta bantuan. Anda dapat langsung menghubungi Emergency Medical Service (EMS)
3. Orang yang tersambar petir membuat dirinya terbakar karena sengatan petir yang teramat tinggi.
Tersambar petir dapat menyebabkan kerusakan sistem saraf,
patah tulang, dan kehilangan pendengaran dan penglihatan. Berikanlah
pertolongan pertama. Jika pernapasan telah berhenti berdetak, harus segera
memberikan bantuan pernafasan (CPR).(health.liputan6.com)
Sumber : Berbagai sumber
No comments:
Post a Comment
Mohon Perhatiannya yang ingin berkomentar :
1. Berkomentarlah yang baik dan sopan
2. Tidak dianjurkan meletakan link hidup
3. Disarankan berkomentar sesuai postingan
4. Mohon bershabar apabila komentar belum admin balas
5. Dianjurkan berkomentar menggunakan alamat Url untuk Backlink