Space Iklan

Monday, January 14, 2013

Komentar Menarik Atas Nomor Urut Peserta Pemilu 2014




KPU hari ini Senin 14 Januari 2014 mengundi urutan peserta pemilu 2014. Pada akhir acara, penyair angkatan '66, Taufik Ismail, didaulat untuk membacakan puisi demokrasi. Dalam puisinya yang cukup panjang, ia banyak mengkritisi sepak terjang partai politik di Indonesia saat ini. Pada salah satu bagian puisinya yang ia beri judul "Ketika Indonesia Dihormati Dunia", ia mengatakan, saat ini parpol telah terjebak dalam politik transaksional. Penyair yang kini berusia 77 tahun itu juga mengingatkan agar nomor urut tidak dijadikan sebagai takhayul.

Inilah Nomor Urut Partai Peserta Pemilu 2014 :
  1. Partai NasDem
  2. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
  3. Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
  4. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
  5. Partai Golongan Karya (Golkar)
  6. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
  7. Partai Demokrat
  8. Partai Amanat Nasional (PAN)
  9. Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
  10. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
Nomor urut partai politik peserta Pemilihan Umum 2014 sesungguhnya tidak terlalu penting dan tidak signifikan lagi. Bukan masanya lagi nomor urut menjadi angka keberuntungan, apalagi angka mistis. "Partai politik tidak perlu memolitisasi terlalu jauh terhadap nomor urut yang diperolehnya. Sikap politik yang rasional jauh lebih dibutuhkan," ujar Manajer Pemantauan Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), Masykurudin Hafidz, Senin (14/1/2013) siang.

Apa Kata Peserta atas hasil urutan tersebut, inilah liputan komentarnya :

Konon katanya banyak yang incar nomor angka 9, karena angka 9 cukup menarik. Menurutnya, yang terpenting bukanlah nomor urut, tetapi peran dan kinerja partai serta kader untuk turun ke bawah menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Memang nomor urut yang menarik memudahkan mensosialisasikan ke masyarakat, akan tetapi yang penting kerja keras kader dan simaptisan untuk memenangkan.  Berkeyakinanlah bahwa kemenangan itu datang dari yang di Atas (Allah SWT). Rakyat pemilih sudah sangat rasional, tak lagi bersandar pada nomor urut.

Partai Hanura Senang dengan Nomor Urut 10, "Kami harapkan perolehan suara Hanura pada pemilu legislatif nanti, akan sama dengan produktifitas gol yang dibuat oleh Messi yang juga menggunakan nomr punggung 10. Pada kampanye 2009 kami menganjurkan pemilih untuk memilih pojok kiri atas, maka pada pemilu 2014 cukup dengan memilih pojok kanan bawah,"  kata Sekretaris Fraksi Partai Hanura, Saleh.

Partai Amanat Nasional (PAN) mengantongi nomor urut 8 untuk berlaga di pemilu legislatif 2014. Ketua Umum DPP PAN Hatta Rajasa menilai nomor 8 adalah modal untuk mengantongi hasil maksimal dalam pesta rakyat empat tahunan itu. Hatta menjelaskan, partainya belum menyiapkan jargon tertentu guna mempopulerkan nomor delapan. Menurutnya, PAN akan segera menyiapkan tim untuk mempopulerkannya. Yang jelas, jargon tersebut akan dipersiapkan semenarik mungkin agar PAN bisa menang.

Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mendapat nomor urut pertama sebagai peserta Pemilu 2014 saat pengundian nomor di kantor Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Senin (14/1/2013) siang. Bagi Nasdem, nomor 1 merupakan berkah untuk memudahkan komunikasi dengan masyarakat pada kampanye nanti. Nomor 1 bagi kami adalah berkah. Kita percaya, meskipun ini bukan takhayul, bahwa semuanya itu sangat tergantung kinerja kita. Dengan nomor 1, Insya Allah ini menjadi modal kita untuk berkomunikasi dengan masyarakat," ujar Wakil Ketua Umum DPP Partai Nasdem Sugeng Suparwoto.

Partai Persatuan Pembangunan bersyukur mendapatkan nomor urut sembilan sebagai peserta Pemilu 2014. Pasalnya, nomor itu sesuai harapan PPP. Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy atau akrab disapa Romi mengatakan, angka sembilan mudah untuk digunakan untuk sosialisasi partai karena sederhana untuk jargon. "Jangan lupa, tanggal 9 (April 2014) nanti coblos nomor 9," kata Romi di Jakarta, Senin (14/1/2013).

Partai Demokrat mendapat nomor urut tujuh saat pengundian di Kantor KPU, Senin (14/1). Menurut Sekjen DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono, nomor tujuh adalah nomor keberuntungan. Alhamdulillah hari ini Partai Demokrat mendapatkan nomor urut tujuh. Insya Allah, nomor urut tujuh adalah nomor keberuntungan dan kemenangan Partai Demokrat pada Pemilu 2014," katanya di   
"Allah punya rahasia yang manusia tidak bisa membaca apapun di baliknya. Kami memaknai nomor lima sebagai nomor terbaik yang diberikan Allah kepada Golkar," kata Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal 'Ical' Bakrie, di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol 29, Jakarta Pusat, Senin (14/1).

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menandai nomor urut dua dari hasil pengundian parpol peserta Pemilu 2014 sebagai isyarat kemenangan partai berlambang sembilan bintang ini. Diyakini Bang Alam dengan nomor urut dua ini, juga akan memudahkan proses sosialisasi partai. Sekaligus muncul harapan, PKB akan menang menjadi partai kedua pemenang pemilu mendatang. "Secara simbol, angka dua bisa dikaitkan dengan simbol Victory (kemenangan)," pungkas Bang Alam. 
Setelah KPU menetapkan nomor urut 4 (empat) bagi PDI Perjuangan, partai berlambang banteng moncong putih itu siap memenangkan pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Ditetapkannya nomor urut empat terhadap PDIP disambut meriah puluhan pendukung partai yang turut hadir di Gedung KPU. Mereka menyerukan dengan nomor urut berapapun, PDIP siap memenangkan pemilu 2014.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendapat nomor 3 dalam pengundian nomor urut parpol oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Senin (14/1/2013) di Jakarta. Nomor ini, hanya untuk memudahkan sosialisasi PKS kepada masyarakat. Menurut PKS, rekam jejak parpol lebih utama dibandingkan dengan nomor urut. Masyarakat diharapkan cerdas dalam memilih parpol, bukan berdasarkan nomor urut parpol, tetapi rekam jejak atau prestasi parpol yang bersih. "Kami yakin masyarakat tidak bisa dibodohi hanya dengan nomor urut parpol. Masyarakat pasti akan menilai parpol dari track record-nya, terutama aspek bersih dari korupsi," ujarnya.

Partai Gerindra menganggap semua nomor baik untuk menjadi nomor urut peserta pemilu 2014. Gerindra menganggap nomor urut peserta pemilu tak akan mempengaruhi perolehan suara di pemilu legislatif nantinya. "Rakyat pemilih sudah sangat rasional, tak lagi bersandar pada nomor urut," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon di Jakarta, Senin (14/1/2013). Gerindra mendapat nomor urut 6.

Komentar-komentar tersebut diperoleh dari berbagai sumber (kompas,Repubika, dll), sebagai pelengkap bacaan yang berkunjung ke blog Saling Indonesia.

No comments:

Post a Comment

Mohon Perhatiannya yang ingin berkomentar :

1. Berkomentarlah yang baik dan sopan
2. Tidak dianjurkan meletakan link hidup
3. Disarankan berkomentar sesuai postingan
4. Mohon bershabar apabila komentar belum admin balas
5. Dianjurkan berkomentar menggunakan alamat Url untuk Backlink