Space Iklan

Wednesday, July 10, 2013

Jenis-jenis Buah, Sayur, dan Rempah Pereda Batuk


Saling Indonesia, Biasanya cuaca yang tidak stabil atau peralihan dari musim hujan ke musim kemarau, apabila tubuh kita benar-benar kurang menjaganya atas perubahan cuaca  tersebut, sedikit saja penyakit mudah menyerang kita seperti batuk, pilek, demam, dan sebagainya. Untuk menjaga sistem imun diperlukan makanan yang cukup dan bergizi, serta buah dan sayuran.  

Berikut ini beberapa jenis makanan, kebanyakan buah, sayur, maupun rempah, yang bisadimanfaatkan saat sedang batuk atau flu

Aprikot (Prunus Armeniaca)
Buah apricot kaya akan beta-karoten. Beta-karoten merupakan vitamin yang bertindak sebagai antioksidan poten, sehingga bisa melindungi dari infeksi. Juga memperkuat sistem imunitas pada tubuh.







Brokoli (Brassica Oleracea L)

Dalam brokoli terkandung zat gizi yang meningkatkan imunitas tubuh. Memasukkan brokoli dalam menu diet sehari-hari akan sangat bermanfaat bagi kesehatan. Brokoli juga kaya vitamin C yang melindungi dari serangan flu dan infeksi virus.

Brokoli mengandung betakaroten yang berperan penting dalam pencegahan penyakit. Sayuran berwarna hijau tua ini menjadi sumber yang baik zat besi. Zat besi diperlukan untuk mendukung produksi sel darah putih dan antibodi.
Perlu diperhatikan apabila brokoli saat memasaknya dengan direbus, karena dengan merebus brokoli akan menghilangkan sekitar 50% asam folat yang terkadung di dalamnya. Oleh karena itu, jika ingin mengolah brokola dengan cara direbus, sebaiknya tidak direbus terlalu lama, kira-kira tidak lebih dari 5 menit.


Kubis (Brassica Oleracea L) 

Kubis, baik yang berwarna hijau maupun merah, sangat kaya akan antioksidan, betakaroten, vitamin C, serta vitamin E. Komponen zat gizi tersebut membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Kubis segar juga mengandung sejumlah senyawa yang merangsang pembentukan glutation, zat yang diperlukan untuk menonaktifkan zat beracun dalam tubuh manusia.

Wortel. Pada wortel terkandung betakaroten. Dalam tubuh, betakaroten akan diubah menjadi vitamin A yang berpotensi sebagai antioksidan.

Kayu Manis



Kayu manis mengandung eugenol, komponen fitonutrien yang bermanfaat sebagai antiseptik dan pereda rasa nyeri. Juga bersifat dekongestan yang berguna mengurangi rasa mampet pada hidung akibat pilek. Kayu manis bisa ditambahkan pada makanan ataupun dengan mencampur batangnya dengan air hangat. Campuran tersebut cukup ampuh dalam mengatasi flu.


Bawang putih. Belerang yang terdapat pada bawang putih menjaga darah tetap sehat, serta mampu melawan bakteri dan mengenyahkan virus. Bawang putih berperan sebagai pelindung pada sistem pernapasan, juga membantu mengurangi pembentukan lendir.

Jahe. Sejenis rempah yang memberi rasa hangat bagi tubuh. Jahe yang telah dimemarkan dan dicampur dengan air hangat akan membantu meredakan batuk. Efek jahe yang bersifat ekspektoran atau mengeluarkan dahak dan dekongestan atau meredakan hidung mampet.

Madu. Paduan antara jeruk lemon dengan madu cukup bermanfaat untuk mengatasi batuk. Menurut Prof. Peter C. Molan, Ph.D., peneliti dari The University of Waikato, Selandia Baru, madu juga mempunyai komponen antiperadangan sehingga bisa mengatasi sakit tenggorokan.

Jeruk. Buah jeruk menyediakan antioksidan yang cukup tinggi dan fitonutrien yang bisa melawan infeksi virus. Pada jeruk terdapat flavonoid, jenis antioksidan dan secara sinergi bekerja bersama dengan vitamin C untuk meningkatkan perlindungan tubuh terhadap radikal bebas.
Jeruk nipis. Zaman dulu, jeruk nipis kerap dijadikan alternatif obat batuk dengan campuran kecap. Dalam jeruk nipis terkandung vitamin C yang baik untuk imunitas tubuh. Antiseptik alami yang terdapat di dalamnya juga berguna untuk mengatasi sakit tenggorokan.


Daun Selada (Lactuca sativa)


Daun letuce berwarna hijau tua mengandung sejumlah zat gizi yang baik. Secara umum, pada letuce terkandung betakaroten, asam folat, serta vitamin C.

Mangga. Suplai mangga yang cukup banyak di pasaran membuat buah ini mudah dijumpai. Buah yang kaya akan betakaroten dan vitamin C ini bisa menjadi pilihan untuk mendorong sistem pertahanan tubuh dan pelindung terhadap kerusakan sel.

Bawang bombai. Bawang bombai mengandung fitonutrien yang bertindak sebagai antibiotik alami. Sajian dalam bentuk salad maupun sup akan memberi manfaat yang optimal. 

Sumber : kompas.com dan berbagai sumber

No comments:

Post a Comment

Mohon Perhatiannya yang ingin berkomentar :

1. Berkomentarlah yang baik dan sopan
2. Tidak dianjurkan meletakan link hidup
3. Disarankan berkomentar sesuai postingan
4. Mohon bershabar apabila komentar belum admin balas
5. Dianjurkan berkomentar menggunakan alamat Url untuk Backlink